3 Prioritas Agar Perempuan Menjadi Manajer Keuangan

Pada merasa, nggak, sih, dalam setiap perkumpulan, yang sering ditunjuk sebagai bendahara, adalah perempuan. Sosok ini dianggap pintar menyimpan dan mengatur uang.

Kalau sistem keuangannya cuma sekadar kumpul dan bayar, mungkin mudah. Apalagi keperluannya cuma sebagai penerima iuran beli seragam. Begitu dana terkumpul, langsung dibayarkan. Selesai.

Namun, bagaimana kalau urusannya keuangan keluarga? Pemasukannya barangkali hanya dari satu sumber, tapi pengeluarannya ke banyak tempat. Beberapa pos, memang telah direncanakan, tetapi harus siap jika ada keperluan tidak terduga.

Perempuan, dalam sebuah keluarga, kerap dianggap sebagai Manajer Keuangan. Tugasnya mengatur aliran kas rumah tangga agar semua kebutuhan penghuninya terpenuhi.

Menjadi manajer keuangan mahir
Perempuan adalah Manajer Keuangan, baik bagi dirinya sendiri, maupun keluarganya

Menjadi Manajer Keuangan

Tidak benar kalau masih ada yang menganggap manajemen keuangan hanyalah milik mereka yang sudah berkeluarga. Setiap orang, khususnya perempuan, sebagai pribadi, istri, atau ibu, harus paham mengelola keuangan. Seandainya itu dimulai sejak masih sendiri, maka akan terlatih ketika telah berkeluarga.

Inilah tiga hal yang perlu seorang perempuan prioritaskan agar menjadi Manajer Keuangan yang mahir:

Kesehatan

Gempuran virus yang membuat dunia dilanda pandemi, benar-benar menampar kita semua tentang manajemen keuangan. Dana darurat yang dahulu tidak terpikirkan, sekarang menjadi bagian penting dalam pengaturan keuangan.

Kalau sekadar uang untuk membeli makanan, mungkin cukup. Namun dana untuk membiayai sakit atau pengobatan akibat serangan virus baru, banyak yang kesulitan, sehingga harus pinjam dan minta bantuan kesana-kemari.

Baru sadar pentingnya asuransi kesehatan ketika mengalami sakit dan harus menjalani perawatan intensif. Biaya yang dibutuhkan, tenyata lumayan besar. Selama ini pongah, tidak akan mengalami sakit yang sampai menyedot simpanan masa depan.

Tidak ada yang pernah menyangka efek pandemi bakal sedahsyat yang kita alami. Bukan hanya kesehatan yang diserangnya, tapi juga merambat ke sektor lain. Sehat itu mahal, benar-benar terbukti.

Namun, menjadi sehat, bukan hanya sebatas menerapkan gaya hidup sehat. Kesehatan juga tentang bagaimana kita mempersiapkan dana pengobatan atau perawatannya, karena bagaimana penyakit menyerang manusia di masa depan, tidak ada yang tahu.

Oleh sebab itu, sangat penting untuk kita memiliki asuransi kesehatan. Teman-teman bisa membelinya di FWD Insurance yang menyediakan berbagai produk asuransi, termasuk juga asuransi jiwa. Produk-produk tersebut dapat diakses secara offline dan online, seperti keagenan, bancassurance, corporate care, dan e-Commerce.

Salah satu produk asuransi kesehatan yang bisa diakses melalui jalur eCommerce adalah Asuransi Bebas Handal. Produk ini memberikan manfaat rawat inap lengkap, termasuk biaya kamar, biaya dokter, obat-obatan, perawatan setelah rawat inap, dan biaya tindakan bedah. Pilihan angsurannya dimulai dari Rp75.000, dan pilihan manfaat tahunannya Rp50 juta atau Rp100 juta.

Selain itu, ada FWD Hospital Care Protection yang dipasarkan melalui jalur keagenan. Produk ini memberikan perlindungan menyeluruh untuk pelayanan medis rawat inap dan rawat jalan, serta serangkaian fasilitas rehabilitasi, termasuk perawatan ekstra. Nasabah dapat memilih beragam pilihan layanan berdasarkan wilayah geografis dan manfaat yang paling sesuai dengan kebutuhan dan tingkat risiko kesehatan mereka.

Produk ini juga memberikan manfaat tambahan lain, yakni limit booster, no claim bonus, dan santunan pemakaman. Jangkauan pelayanannya di seluruh dunia, dan dapat mengajukan klaim melalui aplikasi FWD MAX.

Pendidikan

Penelitian menunjukkan bahwa kecerdasan seorang anak, diturunkan dari ibunya. Oleh sebab itu, tidaklah aneh jika seorang perempuan yang memiliki pendidikan tinggi, hingga doktor, akhirnya memilih hanya menjadi ibu rumah tangga.

Barangkali dia paham, untuk melahirkan generasi terbaik, anak-anaknya harus dididik oleh ibu yang berpendidikan. Lebih-lebih, oleh ibu yang juga paham mengatur keuangan.

Kita semua merasakan, biaya pendidikan semakin mahal dari tahun ke tahun. Dibandingkan menyisihkan penghasilan untuk ditabung, ada baiknya, sebagian diinvestasikan untuk biaya sekolah.

FWD menawarkan FWD Loop yang menawarkan upaya perlindungan optimal berbasis investasi. Selain merupakan produk investasi keuangan, juga memberikan manfaat lebih berupa biaya tanggungan untuk penyakit kritis, rawat inap, dan risiko tutup usia yang akan dicairkan oleh ahli waris.

Selain FWD Loop yang bisa diakses melalui jalur distribusi online, teman-teman juga bisa membeli asuransi dengan premi terjangkau, seperti Asuransi Bebas Handal, FWD Cancer Protection, Bebas Rencana, dan Bebas Aksi. Ketika memiliki asuransi, kita bisa fokus pada pendidikan keluarga, tanpa khawatir risiko kesehatan dan risiko keuangan.

Kemewahan

Setelah keuangan keluarga telah diatur sesuai dengan kebutuhannya, tidak ada salahnya, sebagai perempuan, kita juga menyisihkan sebagian kecil anggaran untuk bersenang-senang, seperti perawatan diri, berlibur, atau membeli barang kesukaan.

Semua itu adalah wujud kemewahan, sebagai hadiah kepada diri sendiri dan keluarga. Tentunya, biaya senang-senang ini memang sudah dialokasikan, sehingga tidak mengganggu aliran dana kas rumah tangga.

Setelah mengetahu ketiga prioritas di atas, seorang perempuan akan semakin mahir menjalankan perannya sebagai Manajer Keuangan, baik untuk dirinya sendiri, maupun untuk keluarganya. Kehidupan pun semakin tenang dijalani karena telah menyiapkan perlindungan masa depan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *